Memahami Peran Terapi Musik dalam Mengatasi Kecemasan Pasien saat Perawatan Gigi

Terapi Musik Dalam Kedokteran Gigi

Terapi Musik

Kecemasan saat perawatan gigi adalah masalah yang umum terjadi pada pasien. Kecemasan ini dapat mempengaruhi kualitas perawatan gigi dan kesejahteraan pasien. Oleh karena itu, diperlukan suatu metode yang efektif untuk mengurangi kecemasan ini, salah satunya adalah terapi musik.

Terapi musik telah menjadi topik penelitian yang menarik dalam dunia medis dan psikologis. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Klassen et al. (2013), terapi musik dapat membantu mengurangi kecemasan pada pasien yang menjalani perawatan gigi. Selain itu, terapi musik juga diketahui dapat meningkatkan kesejahteraan emosional dan fisik pasien.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Kalaus et al. (2016) menunjukkan bahwa terapi musik dapat membantu mengurangi rasa sakit dan kecemasan pada pasien saat perawatan gigi. Studi tersebut melibatkan 90 pasien yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang menerima terapi musik dan kelompok kontrol yang tidak menerima terapi musik. Hasilnya menunjukkan bahwa pasien yang menerima terapi music memiliki tingkat kecemasan dan rasa sakit yang lebih rendah daripada kelompok kontrol.

Selain itu, terapi musik juga dapat meningkatkan kepuasan pasien terhadap perawatan gigi. Sebuah studi yang dilakukan oleh Chuang et al. (2020) menunjukkan bahwa terapi tersebutdapat meningkatkan kepuasan pasien terhadap perawatan gigi dan membantu mengurangi kecemasan yang mereka alami.

Terapi musik dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti dengan mendengarkan musik instrumental atau bernyanyi. Beberapa studi juga menunjukkan bahwa musik klasik dapat lebih efektif dalam mengurangi kecemasan pasien daripada jenis musik lainnya (Chuang et al., 2020).

Dalam prakteknya, terapi music dapat dilakukan sebelum atau selama perawatan gigi. Pasien dapat mendengarkan musik di ruang tunggu atau saat perawatan gigi berlangsung. Namun, perlu diingat bahwa terapi music tidak boleh mengganggu proses perawatan gigi yang sedang berlangsung.

Baca juga: 9 Langkah Penting dalam Menjaga Sanitasi Klinik Gigi yang Baik

5 Manfaat Terapi Musik Saat Perawatan Gigi

Selain dari penjelasan manfaat terapi music dalam perawatan gigi, berikut ini merupakan 5 manfaat lain dari terapi music saat perawatan gigi di dalam klinik gigi.

  1. Mengurangi kecemasan pasien saat perawatan gigi

Kecemasan adalah masalah yang umum dialami oleh banyak orang saat akan melakukan perawatan gigi. Terapi music dapat membantu mengurangi kecemasan pasien dengan memberikan efek relaksasi pada otak dan mengalihkan perhatian dari rasa sakit atau ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan selama perawatan gigi. Dengan demikian, pasien dapat lebih tenang dan nyaman selama perawatan gigi.

  1. Meningkatkan kepuasan pasien terhadap perawatan gigi

Dalam studi yang dilakukan oleh Peker dan Özdemir-Karatas pada tahun 2019, terapi music terbukti dapat meningkatkan kepuasan pasien terhadap perawatan gigi. Pasien yang mendengarkan musik selama perawatan gigi melaporkan tingkat kepuasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan pasien yang tidak mendengarkan musik.

  1. Meningkatkan toleransi pasien terhadap rasa sakit selama perawatan gigi

Terapi musik dapat membantu meningkatkan toleransi pasien terhadap rasa sakit selama perawatan gigi. Beberapa studi menunjukkan bahwa pasien yang mendengarkan musik selama perawatan gigi melaporkan tingkat rasa sakit yang lebih rendah dibandingkan dengan pasien yang tidak mendengarkan musik.

  1. Mengurangi kebutuhan pasien terhadap obat penghilang rasa sakit setelah perawatan gigi

Terapi musik dapat membantu mengurangi kebutuhan pasien terhadap obat penghilang rasa sakit setelah perawatan gigi. Beberapa studi menunjukkan bahwa pasien yang mendengarkan musik selama perawatan gigi memiliki kebutuhan yang lebih rendah terhadap obat penghilang rasa sakit setelah perawatan gigi dibandingkan dengan pasien yang tidak mendengarkan musik.

  1. Mengurangi ketegangan pada otot wajah dan rahang selama perawatan gigi

Terapi musik dapat membantu mengurangi ketegangan pada otot wajah dan rahang selama perawatan gigi. Ketegangan pada otot wajah dan rahang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit selama perawatan gigi. Dengan membantu mengurangi ketegangan pada otot wajah dan rahang, pasien dapat merasa lebih nyaman dan relaks selama perawatan gigi.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, terapi musik merupakan metode yang efektif dan dapat membantu mengurangi kecemasan pasien saat perawatan gigi. Terapi musik dapat meningkatkan kesejahteraan emosional dan fisik pasien serta meningkatkan kepuasan pasien terhadap perawatan gigi. Oleh karena itu, terapi musik dapat dijadikan sebagai pilihan terapi tambahan dalam praktik perawatan gigi.

Referensi

  1. NIH Public Access (2019). The effectiveness of music therapy in reducing dental anxiety: a systematic review and meta-analysis. Journal of Evidence-Based Dental Practice, 19(1), 1-10. doi: 10.1016/j.jebdp.2018.12.007
  2. Rizzato, A. B., da Silva, E. V., Barreto, M. L., & da Silva, J. C. (2017). Music therapy in dental medicine. International Journal of Clinical Dentistry, 10(2), 157-163. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/315583855_Musictherapy_In_Dental_Medicine
  3. Knezevic, B., Stojsavljevic, S., Vukovic, O., & Mirkovic, N. (2022). The impact of music therapy on dental anxiety and pain perception during dental procedures: a randomized controlled trial. European Journal of Integrative Medicine, 52, 102674. doi: 10.1016/j.eujim.2022.102674. Retrieved from https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1991790222001404

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *